• Jelajahi

    Copyright © Suara Banten Post
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Warga Kp.Kayu Areng Mengeluh Sawah Garapannya Sudah Tidak Produktif, diduga Tercemar Limbah Cair Berminyak

    SUARA BANTEN POST
    Rabu, 29 Juni 2022, 16.11 WIB Last Updated 2022-06-29T09:11:27Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini







    SERANG,| Suarabantenpost.com

    Puluhan warga yang mengelola pesawahan diwilayah Kampung Kayu Areng Desa Parigi Kecamatan Cikande Kabupaten Serang Banten mengeluhkan kepada Rukun Warga (RW) terkait sawah yang digarapnya sudah bertahun-tahun sudah tidak produktif gegara tercemar limbah cair berminyak diduga dari perusahaan -perusahaan yang dekat dari wilayah tersebut. 

     Ketua (RW) kampung Kayu Areng, Astaria mengungkapkan keluhannya kepada awak media suarabantenpost.com "hampir setiap hari warga dikampungnya mengeluhkan lahan pesawahan yang digarapnya sudah bertahun-tahun tidak bisa di tanami (Tidak Produktif lagi-Red). 

    "Hampir setiap hari pak, warga kami yang dibahas tentang pesawahannya yang sudah tidak produktif akibat terendam limbah cairan berminyak diduga dari  perusahaan terdekat sepertinya pak," Kata Astaria.

    Lanjut Astaria, " Limbah Cair Berminyak itu terbawa aliran Sungai kecil dari arah seberang jalan samping pabrik, kasihan warga saya pak, setiap hari yang dibahas itu-itu saja di pos ronda, dirumah bahkan ketika pengajian pun dibahasnya, saya bingung apa lah daya saya mah tidak tau jalur harus mengadu ke mana. " Ujar ketua RW.

    Begitu juga menurut warga Desa Parigi Jawad membenarkan,"iya pak puluhan petak sawah warga dikampung Kayu Areng sudah tahunan tidak produktif katanya seh akibat tercemar limbah cair campur minyak dari aliran sungai kecil sebrang jalan wilayah Desa Leuwi Limus" ungkap Jawad.

    Ditambahkan Romli," Dulu informasi nya pernah dari Dinas Lingkungan hidup kabupaten serang dan DLH Provinsi Banten datang ke kampung Kayu Areng mengambil sampel cairan yang berminyak tapi sampai kini tidak ada jawabannya, yang jelas dulu sekitar puluh tahun pesawahan tersebut bisa ditanami padi dan panen sampai 2 kali dalam setahun," jelas Romli.


    Adanya pesawahan warga dikampung Kayu Areng yang tercemar limbah aktivis serang Timur Andi S.Spd angkat bicara, " Dengan adanya keluhan warga penggarap sawah di wilayah kampung kayu Areng seyogyanya DLH kabupaten serang sigap dalam mengambil sikap, turun ke lokasi informasi yang beredar untuk memastikan kebenarannya agar warga mendapatkan informasi yang sebenar-benarnya, jika benar adanya segera ciptakan solusinya." Tegas Ketua DPC KIKES KSBSI dan juga sebagai pimpinan redaksi media online infopajar.com.

    Redaksi SBP*/.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini

    Sosial

    +