• Jelajahi

    Copyright © Suara Banten Post
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Baru Selesai sebulan langsung Ambrol, Proyek Bronjongisasi Didesa Koper Diduga Satu Titik Dua Anggaran.

    SUARA BANTEN POST
    Kamis, 08 Desember 2022, 19.28 WIB Last Updated 2022-12-08T12:28:06Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini



    TANGERANG - suarabantenpost.com

    Pembangunan pemasangan bronjong untuk penahan tanah di bantaran sungai Desa Koper Kecamatan Kresek Kabupaten Tangerang Banten dinilai banyak kejanggalan.


    Ketua umum LSM Geram Banten H. Alamsyah mengatakan, pembangunan pemasangan bronjong itu diduga asal-asalan atau asal jadi saja, pasalnya proyek swakelola yang menelan dua anggaran dalam satu titik lokasi itu belum lama di kerjakan, yang mana pekerjaan pertama sekitar bulan juni atau juli  dikerjakan dan belum lama selesai di kerjakan langsung bergeser,  dan sekitar bukan september 2022 pekerjaan tersebut kembali di lanjutkan pada bagian atasnya (pekerjaan kedua),hasilnyapun saat ini lebih memperihatinkan lagi, belum lama setelah selesai di kerjakan sudah bergeser bahkan saat ini sudah ambrol pada miring tidak karuan, padahal sudah jelas kondisi di sana awalnya terjadi longsor sehingga UPTD PJJ Serang Cilegon (Seragon ) melakukan pekerjaan  Bronjongisasi untuk memperbaiki longsor di lokasi tersebut.


    Penanggulangan darurat yang di tangani oleh PUPR Provinsi Banten melalui PPJ UPTD Wilayah Serang-Cilegon (seragon) sangat di apresiasi sekali walaupunpun lokasinya ada di kabupaten Tangerang yang seharusnya menjadi kewenangan UPTD PPJ Wilayah Tangerang. Lanjut Alamsyah


    Mengingat kegiatan  swakelola tersebut di kerjakan sebanyak dua kali pada tahun yang sama dan pada titik yang sama, sehingga ada dugaan penggunaan "Anggaran" dua kali yang digelontorkan dalam 1 lokasi itu, sementara pekerjaan itu sendiri diduga asal jadi dan tidak menggunakan trucuk dolken atau bambu sebagai penunjang sehingga pekerjaan tersebut  mudah longsor kembali. sementara" ungkap Alamsyah melalui telepon, Rabu (7/12/2022).


    Selain itu lanjut Ketum LSM Geram Banten itu, pihaknya mempertanyakan pelaksanaan kegiatan proyek Swakelola itu dilaksanakan oleh Dinas PUPR UPTD PJJ Wilayah  Serang-Cilegon, apakah UPTD PJJ  Tangerang tak punya anggaran? Bahkan Infonya tidak tahu sama sekali terkait kegiatan tersebut dan tidak ada koordinasi, ini ada apa? tanya Alamsyah.


    Sampai berita ini tayang, pihak UPTD jalan dan jembatan wilayah  Tangerang belum memberikan keterangan secara resmi.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini