Serang. Suarabantenpost.com.
Terkait pemberitaan dibeberapa media secara tendensius menyudutkan karang taruna (Katar) desa Parakan kecamatan jawilan kabupaten Serang diduga penulis tidak profesional.
Ini kata ketua Katar desa Parakan Satria. saat dikonfirmasi awak media suarabantenpost.com "Saya Menjalankan roda Karang taruna Baru beberapa Bulan Saja ( 7 ) Bulan tentang Adanya Dugaan di beberapa Media yang di duga pungli itu tidak benar adanya, dan mempublikasikan dengan tidak profesional." Ujar Satria
"Semuanya sudah hasil musyawarah, selama ini tidak ada yang merasa di rugikan, dan hasilnya Masuk Keuang Kas katar itu pun tidak bisa di Gunakan Sembarangan. " Tegas Satria.
Masih dengan satria," uang yang ada di kas Katar untuk Kegiatan Karang Taruna Ngelayat Acara PHBI boleh Di Cek Di Masyarakat desa parakan, membantu b Masyarakat Sohibul musibah Dan acara-acara Islam seperti PHBI karang taruna Selalu Hadir terdepan serta membantu, memotivasi para pemuda dalam kegiatan olahraga, separingan di luar desa'Parakan maupun di lapangan desa Parakan itu sendiri. Ujar Satria.
"Bahkan kemarin pembagunan pendopo Mesjid Parakan Alhamdulillah dari uang kas Katar bisa membantu membelikan pasir Dan Musolah Rancaletik saat pengajian Katar ikut membantu juga.
" Saya mohon kepada wartawan dan media yang memberitakan tersebut, agar lebih profesional lagi dan jangan tendensius, itu berita sepihak tanpa konfirmasi lagi dengan saya selaku ketua Katarnya. Ungkap satria tegas.
Como Sebagai Sekretaris BPD angkat Bicara." Selama tidak ada yang Meras di rugikan apa itu Yang di namakan pungli.Itu kan buat Kepetingan Bersama kebutuhan - kebutuhan dan kegiatan karang Taruna Desa Parakan Dan Bukan Di gunakan untuk peribadi jangan salah kaprah, itu penulisnya harus ikut UKW ( uji kompetensi wartawan) dulu seperti nya. Geram Como.
Dodi Somplak/Dimas.