Kab Serang Suarabantenpost.com Sudah 2 bulan lebih warga kampung Nusa RT. 02/05 Desa Parakan Kecamatan Jawilan Kabupaten serang Banten mengeluhkan bau menyenggat yang berasal dari pembakaran limbah karet fiber.
Sebut saja emak Dahlia (Nama Samaran) dan keluarga salah satu warga kampung Nusa Desa Parakan Yang mengeluhkan bau menyenggat akibat pembakaran limbah karet fiber diwilayahnya.
Api terlihat jelas Jika di malam hari di pembakaran limbah karet fiber.
Baunya pak menyengat sekali sesak dada saya, itu api bakaran limbah karet fiber gak mati-mati sudah dua bulan lebih, kami warga kampung Nusa sangat terganggu, kalau terus-terusan begini menghirup udara bau begini, lama- lama bisa sakit semua warga kampung Nusa pak, tolong pak agar masalah ini segera diselesaikan, kami warga kampung Nusa ingin hidup sehat, ingin menghirup udara segar." keluhnya.
Warga lainnya juga menjelaskan," limbah karet fiber itu dikirim oleh warga kami (Ranta) entah itu limbah karet fiber berasal dari mana, kami tanyakan pak Ranta tidak mau menjawab, informasi nya pabrik nya sudah bangkrut, " katanya.
Lanjutnya," pihak muspika pernah memanggil Ranta, agar Ranta dapat menyelesaikan masalah kebakaran limbah karet fiber yang dikirimnya, sudah pakai 2 diesel pompanisasi dan 2 mobil kebakaran namun tetap saja api tidak mau padam, kasihan pak warga kampung Nusa, terlebih lagi kepada anak-anak lama-lana warga bisa terjangkit penyakit saluran pernapasan akut (ISPA)." tuturnya.
Ranta saat dikonfirmasi melalui via whatsapp, sampai berita ini disiarkan belum menjawab.(Red SBP)